Jakarta (ANTARA) - Perusahaan integrasi sistem pembayaran, PT JakLingko Indonesia menantang pengguna transportasi umum di Ibu Kota untuk mengikuti permainan berhadiah ponsel hingga logam mulia secara gratis pada Jumat (30/12).
Permainan tantangan bertajuk "Kejar Rejeki Naik Transportasi bersama JakLingko" ini digelar dalam rangka memeriahkan akhir tahun 2022 dan merayakan momen ulang tahun PT JakLingko Indonesia yang ke 2 dengan tema #AKSInergi,
"Bagi para pekerja yang juga sehari-sehari menggunakan transportasi umum, berkesempatan mendapatkan hadiah spesial setelah menyelesaikan misi perjalanan," kata Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Kamaluddin mengatakan, kegiatan ini bertujuan mendorong masyarakat tetap menggunakan transportasi umum, khususnya pada momen libur anak sekolah dan libur Natal serta tahun baru.
Ia menilai kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan "engagement" pelanggan aplikasi JakLingko, namun juga menjadi strategi meningkatkan jumlah pengguna transportasi umum yang terdapat pada aplikasi JakLingko.
Sejumlah hadiah istimewa disiapkan dan dapat dipilih langsung sesuai keinginan peserta tantangan, antara lain ponsel pintar, jam pintar, sepeda, logam mulia, kartu transportasi, saldo uang elektronik dan hadiah lainnya.
Pada 30 Desember 2022 tepat pada perayaan HUT ke-2 JakLingko Indonesia, pengguna diajak berlomba-lomba mengambil "gift voucher" berupa hadiah yang diinginkan dan ditantang menjalankan misi yang tertera pada aplikasi.
Untuk mengikuti tantangan ini, setiap pengguna wajib mengunduh aplikasi JakLingko, lalu melakukan registrasi, verifikasi nomor ponsel dan surel di menu "profile" pada aplikasi JakLingko dengan benar.
Kemudian, pilih fitur menu "JakLingko Loyalty" dan peserta akan diarahkan untuk mengklaim hadiah yang diinginkan. Nantinya pengguna dapat melakukan klaim "gift voucher" yang telah dipilih pada waktu yang telah ditentukan pada hari yang sama.
Program ini tidak memungut biaya apapun kepada peserta sehingga diimbau berhati-hati bila ada pihak yang mengatasnamakan JakLingko Indonesia.